Modifikasi pendingin oli Kompresor screw

Selasa, 24 Januari 2017


Dalam sistem refrigerasi terdapat condensing Unit yg sudah terdiri atas Kompressor, Kondensor dan Komponen tambahan sebagai pendukung jalannya aliran refrigerant dalam sistem Refrigerasi, maka dalam hal ini kami memodifikasi condensing unit dengan Plate Heat Exchanger sebagai media pendingin pelumas atau Oil dalam Kompresor screw.
Dengan demikian akan pengalaman sudah terjadi kompresor jenis screw ini menggunakan 2 sekrup yang berputar. Putaran 2 komponen ini akan menghasilkan Refrigerant bertekanan pada keluaran (Discharge).



Gambar 3.13 Ruang Screw
Refrigerant memasuki oil separator yang berfungsi memisahkan oli dan Refrigerant, sehingga oli tidak ikut bersirkulasi dalam sistem refrigerasi.
Oli dengan temperature tinggi pada Discharge line yang tertampung pada dasar oil separator akan dialirkan menuju Plate Heat Exchanger. Didalam PHE ini oli didinginkan dengan refrigerant yang dikontrol aliran menggunakan TXV dari liquid line sehingga sesuai dengan laju penguapan refrigerant didalam PHE yang akan mendinginkan aliran oli. Dalam PHE tersebut terjadi pertukaran Kalor antara oli bertemperatur tinggi dengan aliran refrigerant.
Sistem yang tidak kalah penting yaitu pelumasan pada bearing screw. Sistem ini memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap kasus Overheat pada kompresor screw.
Temperatur kompresor dideteksi dari temperature pada oli. Dalam oil separator yang berada pada keluaran PHE dipasang sensor thermostat yang akan membaca actual temperature oli, dan langsung mengirim data ini ke Electronic prosessing unit. Temperature bekerja normal berada di kisaran 23 - 55 ̊C Jika temperature berlebih, sistem berjalan dengan peringatan dan disetting automatic off pada temperature 75 ̊C


Gambar 3.14 LCD Panel indicator


Gambar 3.14 Pendinginan Oli menggunakan Plate Heat Exchanger
Seperti pada gambar diatas terdapat Oil separator dan PHE lengkap dengan TXV nya.

0 komentar:

Posting Komentar